Celotehan

Sidang lanjutan kasus peretasan situs Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dengan terdakwa Wildan Yani Ashari berlangsung singkat di Pengadilan Negeri (PN) Jember, Rabu (1/5/2013).

Sidang seharusnya mendengarkan keterangan saksi ahli.
Namun karena saksi ahli tidak datang, maka sidang ditunda lagi pekan depan.
Meski berlangsung singkat, sidang diwarnai tawa. Sebab ketua majelis hakim Syahrul Machmud menyebut MJL 007 dengan zero-zero seven.
"Sidang atas nama terdakwa Wildan Yani Ashari alias Yayan alias MJL zero-zero seven dibuka untuk umum," ujar Syahrul.
Pengunjung sidang langsung tertawa dan tersenyum mendengar omongan Syahrul.
Jaksa penuntut umum Lusiana melaporkan kalau saksi yang akan dihadirkan tidak bisa datang karena mengajar.

"Tidak bisa hari ini majelis, saksi ahli minta waktu pekan depan," ujar Lusiana.
Syahrul menyahut "Wildan karena saksi tidak datang jadi sidang ditunda ya."
Melihat Wildan tidak tersenyum dan hanya mengangguk, Syahrul melanjutkan perkataanya.
"Smile dong, sekarang kan kamu makin ngetop. Kamu ini terkenal lho, lebih terkenal dari saya. Kamu kan juga sudah akan diterima (Mabes Polri) kalau keluar," ujar Syahrul.
Tak pelak perkataan Syahrul memantik senyum dan tawa Wildan. Pengunjung juga tertawa.
Rupanya Syahrul belum cukup puas menggoda Wildan. Ia menanyai Wildan apakah ia sudah punya pacar.
Wildan menggeleng sambil menjawab tidak.
Pengunjung sidang, wartawan dan jaksa tertawa mendengar pertanyaan hakim.
Setelah menggoda Wildan, hakim mengetuk palu sidang tanda sidang ditutup dan akan dilanjutkan pekan depan.